Nama hewan dari huruf U apa saja? Kalian penggemar hewan perlu tahu ada berbagai jenis dengan ukuran, bentuk, warna, dan spesies berbeda.
Setiap hewan memiliki perbedaan yang unik, termasuk dari nama yang berawalan huruf A sampai Z. Tahukah kalian hewan-hewan apa saja yang namanya diawali dengan huruf U?
Artikel ini akan membahas secara lengkap semua yang perlu diketahui mengenai hewan, termasuk daftar nama hewan dari huruf U. Selamat menyimak!
Nama Hewan dari Huruf U dalam Bahasa Indonesia
Berikut adalah beberapa contoh nama hewan dari huruf U dalam Bahasa Indonesia yang mungkin belum banyak kamu tahu.
Ubur-Ubur
Ubur-ubur adalah makhluk laut yang memikat sekaligus menimbulkan rasa takut. Sebagai hewan karnivora, sebagian besar jenisnya memakan zooplankton maupun ubur-ubur lainnya.
Meskipun tampilannya indah dan penuh misteri, ubur-ubur menyimpan sejumlah fakta menarik.
Mereka sudah ada di bumi sejak ratusan juta tahun yang lalu, jauh sebelum dinosaurus muncul. Beberapa fakta unik tentang ubur-ubur yang layak diketahui meliputi:
- Beberapa spesies mampu memancarkan cahaya dalam kegelapan.
- Mereka tidak memiliki otak.
- Ubur-ubur tersebar di seluruh dunia.
- Beberapa termasuk makhluk paling berbahaya di bumi.
- Tubuhnya hanya memiliki satu saluran pencernaan.
- Ada spesies yang berpotensi tidak bisa mati.
- Tentakelnya tidak akan melilit tubuhnya sendiri.
Udang
Udang adalah hewan air yang dapat hidup di sungai, laut, atau danau. Mereka mampu bertahan di berbagai jenis perairan, mulai dari air tawar, payau, hingga asin, dengan kedalaman yang bervariasi, dari dekat permukaan hingga beberapa ribu meter di bawah laut.
Ular
Ular adalah reptil tanpa kaki dengan tubuh panjang yang bisa dijumpai hampir di seluruh dunia.
Semua jenis ular termasuk dalam subordo Serpentes dan ordo Squamata bersama kadal, namun mereka merupakan klade tersendiri dengan ciri fisiologis yang berbeda.
Ular termasuk reptil yang paling beragam karena dapat hidup di berbagai habitat seperti padang rumput, gurun, hutan, sungai, danau, perkebunan, laut, dataran tinggi, sawah, hingga pemukiman manusia.
Namun, mereka tidak ditemukan di daerah bersuhu sangat dingin seperti puncak gunung atau dekat kutub, meskipun beberapa spesies mampu bertahan di wilayah dekat Kutub Utara.
Ular juga tidak ada di Irlandia, Hawaii, Selandia Baru, Greenland, dan Samudera Atlantik. Hewan ini umumnya hidup di tanah atau di pohon, dan sebagian ular tanah dapat memanjat pohon.
Ada juga ular yang hidup di perairan, contohnya spesies dalam keluarga Hydrophiidae.
Ulat
Ulat adalah tahap larva dari serangga ordo Lepidoptera, yang mencakup kupu-kupu dan ngengat. Namun, istilah “ulat” tidak selalu konsisten digunakan karena larva lalat gergaji juga kadang disebut ulat.
Baik larva Lepidoptera maupun Symphyta memiliki bentuk tubuh eruciform. Sebagian besar ulat termasuk spesies herbivora, tetapi ada juga yang insektivora, bahkan beberapa bersifat kanibal.
Beberapa jenis ulat mengonsumsi produk hewan lain, misalnya ngengat yang memakan wol, atau ngengat tanduk yang memakan kuku dan tanduk hewan mamalia yang mati.
Banyak orang menganggap ulat sebagai hama pertanian karena sifatnya yang rakus, terutama spesies ngengat yang dapat merusak tanaman selama fase larva.
Namun, beberapa ulat bermanfaat bagi manusia, seperti menjadi sumber sutra, pakan manusia dan ternak, atau digunakan dalam pengendalian biologis tanaman hama dan gulma.
Undur-Undur
Undur-undur adalah serangga yang termasuk dalam famili Myrmeleontidae. Diperkirakan ada hampir 2.000 spesies undur-undur di dunia, terutama di wilayah beriklim hangat dan berpasir.
Hewan ini dinamai undur-undur karena ketika menggali sarang jebakan di tanah, mereka bergerak mundur.
Di dunia barat, undur-undur dikenal dengan sebutan antlion atau singa semut karena kebiasaan mereka yang memburu semut dengan menggali jebakan di tanah, sehingga tampak seperti predator bagi semut.
Ungko
Ungko adalah kera arboreal dari suku Hylobatidae, yang dalam bahasa Inggris dikenal sebagai agile gibbon atau black-handed gibbon. Ungko termasuk jenis owa berukuran kecil; jantan rata-rata beratnya sekitar 5,8 kg, sedangkan betina sekitar 5,4 kg.
Warna bulunya bervariasi mulai dari jingga kemerahan, coklat kemerahan, coklat, hitam, hingga campuran coklat kekuningan pucat (bungalan).
Ungko memiliki alis dan brewok berwarna putih, meskipun pada beberapa betina warna putih di alis dan pipi dapat memudar. Anak-anak ungko biasanya memiliki jenggot terputus berwarna gelap, sementara alis dan brewok berwarna krem.
Ungko dapat ditemukan di Semenanjung Malaya dan Sumatera dan termasuk primata langka.
Unta
Unta adalah hewan yang umumnya hidup di daerah kering dan gurun di Asia maupun Afrika. Sebagai mamalia, unta memiliki kaki panjang, bibir tebal, dan punggung bungkuk, serta biasanya hidup dalam kelompok.
Punuknya berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan lemak yang digunakan saat makanan dan air langka. Saat lemak dalam punuk digunakan, bentuk punuk akan mengecil, dan kembali membesar ketika unta makan atau minum.
Unta dapat mencapai tinggi sekitar 1,8 meter dan panjang tubuh hingga 3 meter, dengan usia hidup rata-rata sekitar 17 tahun. Hewan ini hidup baik di padang rumput maupun gurun dan mampu bertahan pada suhu mulai -29 hingga 49°C.
Mata unta dilindungi oleh kelopak bening dan bulu mata yang mencegah pasir masuk, sementara lubang hidungnya dapat menutup saat badai pasir.
Menurut National Geographic, unta mampu membawa beban antara 170 hingga 270 kilogram, sehingga dijuluki “kapal gurun.”
Unta termasuk herbivora, dengan bibir tebal yang memungkinkan memakan tumbuhan berduri, serta mampu menyimpan sekitar 113 liter air dalam 13 menit untuk perjalanan panjang di gurun.
Burung Unta
Burung unta memiliki tubuh yang tinggi, mencapai sekitar 2,5 meter, sehingga orang dewasa terlihat kecil saat menungganginya. Di beberapa wilayah Afrika Utara dan Arab, burung unta digunakan sebagai hewan tunggangan dalam perlombaan.
Meski disebut burung, hewan ini tidak bisa terbang. Burung unta berasal dari sabana dan gurun Afrika Utara serta bagian selatan zona hutan khatulistiwa.
Spesies S.C. Syriacus yang ada di Timur Tengah kini dianggap punah. Saat ini, burung unta dibudidayakan di seluruh dunia untuk bulunya sebagai hiasan, kulitnya menjadi bahan tekstil, dan dagingnya dijual secara komersial.
Keunikan burung unta adalah menyembunyikan kepala ke tanah ketika merasa terancam atau merendahkan leher dan kepala untuk melindungi diri dari predator.
Namun jika benar-benar terancam, burung unta mampu melukai predator dengan tendangan kaki yang kuat.
Nama Hewan yang Berawalan Huruf U Dalam Bahasa Asing
Uakari
Uakari adalah monyet dunia baru yang termasuk dalam genus Cacajo, dengan nama yang kemungkinan berasal dari bahasa lokal. Habitatnya berada di hutan hujan atau hutan ripstik Amazon di Amerika Selatan.
Wajah uakari akan memerah ketika merasa senang atau sedih. Tubuhnya ditutupi bulu panjang dengan kepala botak, memiliki panjang sekitar 35–50 cm dan ekor sepanjang 14–20 cm.
Uakari hidup berkelompok sekitar 15 individu dan aktif di siang hari, umumnya memakan buah-buahan.
Hewan ini tergolong atletis dan akrobatik karena sering melompat dari dahan tinggi, memantul di dahan kecil, dan berpindah dari satu pohon ke pohon lain.
Uguisu
Uguisu adalah burung yang dikenal sebagai burung bulbul, berasal dari bahasa Jepang, dan dalam bahasa Inggris disebut Japanese Bush Warbler. Bagian atas tubuhnya berwarna coklat zaitun, sementara bagian bawah cenderung gelap.
Tubuhnya sepanjang sekitar 15,5 cm, dengan alis pucat dan paruh melengkung yang tampak seperti tersenyum.
Uguisu dapat ditemukan di seluruh Jepang dan Filipina utara; selama musim panas, mereka juga muncul di Hokkaido, Manchuria, Korea, dan Tiongkok tengah. Pada musim dingin, burung ini berpindah ke Taiwan dan Tiongkok selatan.
Selama musim panas, mereka biasanya berada di perbukitan rendah hingga pegunungan tinggi, di antara rumpun bambu dan pohon pinus hitam, sedangkan di musim dingin mereka memilih wilayah lebih rendah untuk berlindung.
Umbrellabird
Umbrellabird adalah spesies burung dalam genus Cephalopterus, dinamai demikian karena tudungnya menyerupai payung. Pada abad ke-19, Sir Alfred Wallace, rekan Charles Darwin, menemukan burung ini saat ekspedisi di Amerika Selatan.
Saat ini, Umbrellabird kehilangan banyak habitatnya dan termasuk spesies yang terancam punah.
Mereka tinggal di hutan hujan Amerika Tengah dan Selatan, biasanya menyendiri tetapi kadang hidup bersama burung lain atau dengan spesies sejenis seperti pelatuk.
Panjang tubuhnya berkisar 35–50 cm, menjadikannya salah satu anggota terbesar dalam kelompok cotinga.
Umbrellabird amazon jantan merupakan burung pengicau terbesar di Amerika Selatan, dengan berat antara 320–570 gram dan lebar sayap 66–71 cm. Di alam liar, burung ini diperkirakan dapat hidup hingga sekitar 16 tahun.
Sebagai penutup, itulah berbagai nama hewan dari huruf U yang unik dan menarik, menunjukkan keanekaragaman alam yang luar biasa di seluruh dunia.