JAKARTA - Arsenal seolah makin menjauh dari peluang meraih gelar juara Liga Premier Inggris musim ini setelah hanya mampu bermain imbang dengan Nottingham Forest dalam pertandingan yang berlangsung pada Kamis 27 FEBRUARI 2025 dini hari. Dalam laga tersebut, The Gunners gagal memanfaatkan dominasi permainan untuk mengubah hasil pertandingan yang berakhir dengan skor 0-0.
Pertandingan yang digelar di kandang Nottingham Forest ini menyajikan laga sengit, meskipun Arsenal tampak menguasai jalannya permainan. Data statistik menunjukkan bahwa tim asuhan Mikel Arteta ini menguasai penguasaan bola hingga 65%, tetapi lini pertahanan tuan rumah tetap kokoh dan sulit ditembus oleh serangan Arsenal. Kombinasi pertahanan solid dan penampilan impresif kiper Nottingham Forest membuat upaya The Gunners mencetak gol selalu menemui jalan buntu.
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, menyatakan kekecewaannya atas hasil tersebut. "Kami datang dengan niat untuk memenangkan pertandingan, dan jelas kami menguasai permainan," ujar Arteta dalam konferensi pers pasca-pertandingan. "Namun, kami kesulitan memanfaatkan peluang-peluang yang ada di depan gawang."
Sejak awal laga, Arsenal sebenarnya memperlihatkan permainan menyerang yang agresif dengan Pierre-Emerick Aubameyang dan Bukayo Saka memimpin lini depan. Namun, organisasi pertahanan Nottingham yang digalang kapten mereka, Joe Worrall, mampu meredam setiap serangan yang datang. Bahkan ketika Arsenal mendapatkan peluang emas lewat tendangan sudut maupun bola mati, barisan pertahanan tim tuan rumah tetap sigap menghalau ancaman.
Nottingham Forest, di sisi lain, sesekali melancarkan serangan balik cepat yang cukup berbahaya. Meski tidak seringkali menciptakan peluang yang benar-benar matang, trio penyerang mereka hampir memberikan kejutan bagi tim tamu di beberapa kesempatan. Taktik yang diusung manajer mereka, Steve Cooper, terbilang efektif dalam menahan gempuran Arsenal sekaligus berusaha mencuri gol melalui serangan balik.
Dengan hasil imbang ini, Arsenal tetap bercokol di posisi kedua klasemen sementara dengan perolehan 54 poin, terpaut 13 poin dari Liverpool yang kokoh di puncak. Selisih poin yang signifikan tersebut membuat The Gunners harus bekerja keras di sisa musim untuk mengejar ketertinggalan, sembari berharap Liverpool tergelincir di pertandingan berikutnya.
Nottingham Forest sendiri berhasil mempertahankan posisi ketiga dengan 48 poin. Namun, mereka kini menghadapi tekanan serius dari Manchester City yang berada di posisi keempat dengan selisih hanya satu poin. Ketua pelatih Nottingham Forest, Steve Cooper, mengungkapkan rasa puasnya atas penampilan tim yang mampu mencuri poin. "Kami sangat bangga dengan bagaimana tim bermain malam ini. Menghadapi tim sekelas Arsenal dan berhasil menahan mereka tanpa gol adalah pencapaian tersendiri," ujar Cooper.
Selanjutnya, Arsenal harus segera bangkit dari hasil ini dan menyiapkan diri untuk laga berikutnya. Konsentrasi penuh dan memaksimalkan setiap peluang menjadi kunci utama jika mereka ingin kembali bersaing di jalur perebutan gelar. Mikel Arteta pun menekankan pentingnya mengasah ketajaman lini depan agar lebih klinis di depan gawang. "Kami harus lebih baik dalam penyelesaian akhir. Kesempatan mencetak gol sudah ada, sekarang kami harus bekerja untuk memastikan bisa memanfaatkannya dengan maksimal," tambah Arteta.
Di lain pihak, Nottingham Forest akan menghadapi serangkaian laga menentukan yang bisa mempengaruhi posisi mereka di papan atas klasemen. Dengan keberhasilan menahan imbang Arsenal, tim ini berharap bisa terus melanjutkan performa positif di pertandingan selanjutnya, sembari memperkuat lini pertahanan sebagai fondasi utama strategi mereka.
Hasil pertandingan ini tentunya memberi tekanan tersendiri bagi Arsenal jika ingin tetap berkompetisi untuk gelar juara Liga Premier. Liverpool yang nyaman di puncak memanfaatkan hasil imbang ini untuk semakin menjauh, sementara Manchester City mengintai di belakang Nottingham Forest dengan harapan bisa naik peringkat.
Kesimpulannya, pertandingan melawan Nottingham Forest adalah sebuah sinyal peringatan bagi Arsenal. Jika tidak segera berbenah, misi mereka untuk meraih gelar Liga Premier Inggris semakin sulit tercapai. Tim harus menemukan cara untuk menembus pertahanan ketat lawan dan meningkatkan efektivitas serangan, sementara pengawasan ketat dan konsentrasi penuh diperlukan sepanjang sisa musim. Setiap pertandingan ke depan akan sangat krusial dalam menentukan akhir perjalanan mereka di liga musim ini.