JAKARTA - Menyambut datangnya Lebaran Idul Fitri 1446 H, PT Angkasa Pura Indonesia melalui Bandara Pattimura Ambon mengumumkan inisiasi program mudik gratis yang siap memfasilitasi para pemudik pulang kampung. Inovasi ini disiapkan sebagai langkah strategis untuk mengurangi kepadatan lalu lintas selama masa mudik, mengurangi risiko kecelakaan, serta memberikan kemudahan bagi masyarakat, terutama mereka yang berasal dari golongan ekonomi menengah ke bawah. Pendaftaran untuk program ini dibuka mulai besok dengan jadwal keberangkatan yang dimulai pada 24 Maret.
Rute dan Fasilitas yang Disediakan
Program mudik gratis ini menyediakan moda transportasi kapal feri dengan rute yang telah ditentukan, yakni dari Pelabuhan Hunimua Ambon menuju Pelabuhan Waipirit Pulau Seram. Kapal feri dipilih sebagai moda transportasi untuk menjamin keamanan dan kenyamanan para pemudik. "Kami menyediakan moda transportasi kapal feri dengan rute Pelabuhan Hunimua Ambon menuju Pelabuhan Waipirit Pulau Seram," kata Shively Sanssouci, General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Pattimura Ambon, dalam rilis resmi pada Selasa 11 MARET 2025.
Kuota dan Kriteria Peserta
Dalam pelaksanaannya, program mudik gratis ini memiliki kuota yang cukup besar, yakni sebanyak 979 orang. Kuota ini disediakan khusus untuk masyarakat yang berasal dari kalangan ekonomi menengah ke bawah, sehingga mereka dapat kembali ke kampung halaman dan merayakan Lebaran bersama keluarga tanpa takut akan biaya transportasi yang mahal. "Program ini memiliki kuota sebanyak 979 orang dan ditujukan bagi masyarakat dengan ekonomi menengah ke bawah," jelas Sanssouci.
Memanfaatkan Program dengan Baik
Dalam keterangannya, Sanssouci juga mengungkapkan harapannya agar program ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat yang membutuhkan. Dengan adanya program mudik gratis ini, diharapkan dapat mempererat hubungan keluarga dan memberikan kesempatan bagi semua orang untuk merayakan momen Lebaran dengan penuh kebahagiaan. "Ini merupakan wujud kepedulian perusahaan agar masyarakat dapat merayakan Lebaran Idul Fitri 1446 H bersama keluarga di kampung halaman. Kami berharap program ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat dengan tetap memperhatikan syarat, ketentuan, serta kuota yang telah ditetapkan," pungkasnya.
Keamanan dan Protokol Kesehatan Tetap Diutamakan
Dalam pelaksanaannya, meskipun mudik gratis ini difokuskan untuk memberikan kemudahan, PT Angkasa Pura Indonesia tetap mengedepankan keamanan dan protokol kesehatan yang ketat selama perjalanan. Para peserta mudik gratis diharapkan mematuhi semua aturan yang berlaku, termasuk membawa dokumen perjalanan yang dibutuhkan dan mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
Persiapan yang Matang dari Pihak Penyelenggara
Dengan adanya program ini, PT Angkasa Pura Indonesia memastikan semua persiapan telah dilakukan secara matang, mulai dari penyediaan armada kapal yang memadai, pengaturan jadwal yang terstruktur, hingga koordinasi yang baik dengan pihak terkait lainnya. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran program mudik gratis tanpa hambatan yang berarti. Dukungan dari berbagai pihak penegak ke dalam aktivitas logistik ini menjadi salah satu kunci keberhasilan pelaksanaan program tersebut.
Antusiasme Masyarakat dan Harapan ke Depan
Antusiasme masyarakat terhadap program mudik gratis ini diharapkan cukup tinggi, mengingat banyaknya pemudik yang selama ini menghadapi kesulitan biaya transportasi yang tinggi. Program ini juga diharapkan dapat mendorong terciptanya sistem mudik yang lebih aman dan teratur di masa depan, serta menjadi contoh positif bagi inisiatif serupa di daerah lain.
Dengan perencanaan yang terstruktur dan dukungan dari pihak-pihak terkait, diharapkan program mudik gratis dari PT Angkasa Pura Indonesia dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan turut memeriahkan perayaan Idul Fitri tahun ini. Ke depannya, program-program serupa diharapkan terus berkembang demi menyempurnakan pelayanan transportasi kepada masyarakat luas di seluruh Indonesia.