JAKARTA - Dalam acara “LPS Goes to Campus” yang digelar di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako, Dadi Hermawan, Kepala Divisi Edukasi, Humas, dan Hubungan Kelembagaan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) III, mengajukan pertanyaan yang menggugah pemikiran: “Menabung dulu atau investasi dulu?” Pertanyaan ini bukan hanya sekadar pemantik diskusi, tetapi juga membawa pesan penting tentang pengelolaan keuangan yang bijak di kalangan mahasiswa.
Acara yang berlangsung pada Senin, 15 April 2025, ini dihadiri oleh ratusan mahasiswa yang antusias untuk mendengarkan penjelasan dari Dadi Hermawan mengenai pentingnya literasi keuangan. Dalam sambutannya, Dadi menjelaskan bahwa menabung dan investasi adalah dua hal yang saling melengkapi dalam perencanaan keuangan. "Menabung adalah langkah awal yang penting untuk membangun fondasi keuangan yang kuat. Namun, investasi juga tidak kalah penting untuk mengembangkan aset yang dimiliki," ujarnya.
Dadi menekankan bahwa mahasiswa sebagai generasi muda harus memiliki pemahaman yang baik tentang kedua konsep ini. "Dengan memahami perbedaan dan manfaat dari menabung dan investasi, mahasiswa dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam mengelola keuangan mereka di masa depan," tambahnya.
Dalam sesi diskusi, Dadi juga menjelaskan berbagai instrumen investasi yang dapat dipilih oleh mahasiswa, seperti saham, obligasi, dan reksa dana. "Setiap instrumen memiliki risiko dan potensi keuntungan yang berbeda. Oleh karena itu, penting bagi mahasiswa untuk melakukan riset dan memahami karakteristik masing-masing sebelum memutuskan untuk berinvestasi," jelasnya.
Acara ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk bertanya langsung kepada Dadi mengenai berbagai aspek pengelolaan keuangan. Salah satu mahasiswa, Rina, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas informasi yang diberikan. "Saya merasa lebih paham sekarang tentang pentingnya menabung dan investasi. Ini sangat berguna untuk perencanaan keuangan saya ke depan," ujarnya.
Dadi juga menekankan pentingnya disiplin dalam menabung dan berinvestasi. "Disiplin adalah kunci untuk mencapai tujuan keuangan. Mahasiswa harus mulai membiasakan diri untuk menyisihkan sebagian uang mereka untuk ditabung atau diinvestasikan," katanya.
Selain itu, Dadi mengingatkan mahasiswa untuk tidak terjebak dalam gaya hidup konsumtif yang dapat mengganggu rencana keuangan mereka. "Hindari pengeluaran yang tidak perlu dan fokuslah pada tujuan keuangan jangka panjang. Dengan cara ini, Anda akan lebih mudah mencapai kebebasan finansial di masa depan," tambahnya.
Acara “LPS Goes to Campus” ini merupakan bagian dari upaya LPS untuk meningkatkan literasi keuangan di kalangan generasi muda. Dadi berharap, melalui kegiatan ini, mahasiswa dapat lebih memahami pentingnya pengelolaan keuangan yang baik dan dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. "Kami ingin mahasiswa tidak hanya menjadi konsumen, tetapi juga menjadi investor yang cerdas," tutupnya.
Sebagai penutup, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi mahasiswa Universitas Tadulako dalam memahami dan mengelola keuangan mereka. Dengan pengetahuan yang tepat, generasi muda diharapkan dapat mengambil langkah-langkah yang bijak dalam menabung dan berinvestasi, sehingga dapat mencapai tujuan keuangan yang diinginkan di masa depan.