Bank DKI Luncurkan Kartu Jakarta Mobilitas Bebas Akses JakMob, Inovasi Transportasi untuk Warga Jakarta

Minggu, 11 Mei 2025 | 08:43:27 WIB
Bank DKI Luncurkan Kartu Jakarta Mobilitas Bebas Akses JakMob, Inovasi Transportasi untuk Warga Jakarta

JAKARTA - Dalam upaya mendukung transformasi transportasi umum yang lebih inklusif dan efisien, Bank DKI meluncurkan Kartu Jakarta Mobilitas Bebas Akses atau JakMob. Kartu ini dirancang untuk mempermudah akses transportasi bagi masyarakat Jakarta, khususnya bagi 15 golongan warga yang berhak menerima layanan transportasi umum gratis. Peluncuran JakMob ini dilakukan di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, yang merupakan salah satu pusat infrastruktur konektivitas transportasi di ibu kota.

Kartu JakMob yang terintegrasi dengan berbagai moda transportasi mulai dari Transjakarta, MikroTrans (Jaklingko), LRT, MRT, hingga Commuter Line (KRL), memberikan kemudahan akses bagi penggunanya untuk berpindah antar moda transportasi dengan hanya menggunakan satu kartu. Inovasi ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan, meningkatkan efisiensi, serta mempercepat mobilitas warga Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, yang hadir dalam peluncuran kartu ini, mengungkapkan, “Peluncuran Kartu JakMob ini adalah sebuah langkah besar dalam mendukung kebijakan transportasi terintegrasi yang sudah menjadi prioritas Pemprov DKI Jakarta. Dengan hadirnya kartu ini, kami berharap warga Jakarta dapat menikmati layanan transportasi umum yang lebih mudah, efisien, dan terjangkau.”

Target Layanan untuk 15 Golongan Warga Jakarta

Kartu JakMob diberikan kepada 15 golongan warga Jakarta yang berhak menerima layanan transportasi gratis. Golongan tersebut mencakup berbagai kalangan, seperti pelajar, lansia, penyandang disabilitas, serta masyarakat yang kurang mampu. Dengan adanya kartu ini, diharapkan mobilitas mereka menjadi lebih mudah tanpa dibebani biaya transportasi.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan layanan transportasi umum yang inklusif. Menurut Pramono Anung, kartu ini juga bagian dari upaya Pemprov untuk mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi yang menyebabkan kemacetan serta polusi udara di ibu kota.

"Kartu JakMob ini adalah bentuk perhatian pemerintah kepada warga Jakarta yang membutuhkan akses transportasi umum gratis. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat, khususnya yang membutuhkan, bisa menikmati fasilitas transportasi tanpa hambatan," jelas Pramono Anung dalam pidatonya pada acara peluncuran.

Konektivitas Terintegrasi di Dukuh Atas

Peluncuran Kartu JakMob dilakukan di tengah kawasan Dukuh Atas, yang merupakan kawasan sentral penghubung berbagai moda transportasi terintegrasi di Jakarta. Dukuh Atas menjadi salah satu titik penting dalam pembangunan infrastruktur transportasi di Jakarta, yang menghubungkan layanan Transjakarta, LRT, MRT, dan KRL.

Kawasan ini telah dipersiapkan untuk menjadi hub transportasi yang memudahkan masyarakat dalam berpindah antar moda tanpa harus keluar dari area tersebut. Dengan adanya integrasi antar moda transportasi, masyarakat dapat lebih efisien dalam perjalanan mereka, mengurangi waktu yang terbuang, dan tentunya membantu mengurangi kemacetan di jalan-jalan utama Jakarta.

Bank DKI sebagai penerbit kartu ini berharap dapat menjadi mitra strategis dalam mendukung konektivitas transportasi Jakarta yang lebih baik. Dalam hal ini, Bank DKI tidak hanya berperan dalam penerbitan kartu, tetapi juga dalam memfasilitasi sistem pembayaran yang lebih modern dan aman bagi seluruh pengguna transportasi umum.

"Kami ingin memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam bertransaksi. Melalui JakMob, pengguna dapat menikmati berbagai moda transportasi yang terintegrasi dengan mudah dan nyaman, hanya dengan satu kartu. Ini adalah upaya kami untuk mempermudah hidup warga Jakarta," ujar Direktur Utama Bank DKI, dalam keterangannya.

Kartu JakMob: Solusi Efisien untuk Mobilitas Warga Jakarta

Kartu JakMob bukan hanya memberikan akses transportasi gratis untuk golongan yang berhak, tetapi juga akan meningkatkan efisiensi bagi seluruh pengguna transportasi umum. Dengan adanya kartu ini, masyarakat dapat melakukan perjalanan dari satu titik ke titik lain tanpa harus mengurus banyak transaksi pembayaran, yang sering kali memakan waktu dan mengganggu kenyamanan perjalanan.

Lebih lanjut, kartu ini juga dilengkapi dengan fitur yang memungkinkan penggunanya untuk mengakses berbagai layanan lainnya di luar transportasi. Fitur-fitur tambahan yang dapat diakses melalui aplikasi mobile juga mempermudah pengguna dalam mendapatkan informasi terkait jadwal, rute, dan bahkan status layanan transportasi terkini.

Dukungan Pemerintah terhadap Transportasi Berkelanjutan

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan bahwa peluncuran kartu JakMob merupakan bagian dari upaya yang lebih besar untuk menciptakan sistem transportasi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Salah satu tujuan utama dari inisiatif ini adalah mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi yang menjadi salah satu penyebab utama kemacetan dan polusi udara di Jakarta.

Sebagai langkah lanjut, pemerintah berencana untuk meningkatkan kualitas dan jangkauan jaringan transportasi umum, serta memperbanyak titik akses bagi pengguna transportasi umum. Dengan sistem yang terintegrasi dan fasilitas yang lebih baik, harapannya semakin banyak warga Jakarta yang beralih dari kendaraan pribadi ke moda transportasi umum.

"Ini adalah langkah konkret Pemprov DKI Jakarta dalam menciptakan transportasi yang lebih ramah lingkungan dan efisien. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas transportasi publik yang terintegrasi, agar lebih banyak warga Jakarta yang beralih menggunakan transportasi umum," kata Pramono Anung.

Harapan untuk Jakarta yang Lebih Baik

Kartu JakMob diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang untuk memecahkan berbagai tantangan transportasi yang dihadapi Jakarta, seperti kemacetan lalu lintas dan polusi udara. Ke depannya, program ini juga dapat diperluas untuk mencakup lebih banyak lagi masyarakat, serta mencakup moda transportasi baru yang lebih ramah lingkungan.

Dengan peluncuran Kartu JakMob, Jakarta semakin mendekati tujuan untuk menjadi kota dengan sistem transportasi yang lebih cerdas dan terintegrasi, yang mempermudah kehidupan warganya dan meningkatkan kualitas udara serta kenyamanan perjalanan.

"Kami berharap peluncuran Kartu JakMob ini tidak hanya meningkatkan kualitas hidup warga Jakarta, tetapi juga menjadi model untuk kota-kota lain di Indonesia dalam mengembangkan transportasi yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan," ujar Pramono Anung menutup pidatonya.

Kartu Jakarta Mobilitas Bebas Akses (JakMob) adalah terobosan yang penting dalam upaya meningkatkan mobilitas dan kenyamanan warga Jakarta melalui sistem transportasi umum yang terintegrasi. Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk Bank DKI dan Pemprov DKI Jakarta, kartu ini berpotensi menjadi solusi jangka panjang untuk memperbaiki sistem transportasi di Jakarta yang lebih ramah lingkungan, efisien, dan mudah diakses oleh semua kalangan.

Terkini

Cara Menghitung Tarif Pajak PPH 21 2025

Kamis, 11 September 2025 | 22:49:52 WIB

Kesehatan Mental Adalah: Pentingnya Bagi Kesehatan Tubuh!

Kamis, 11 September 2025 | 22:49:22 WIB

Cara Menabung Emas di Pegadaian: Syarat dan Manfaat

Kamis, 11 September 2025 | 22:49:22 WIB