JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan tren penguatan pada Selasa, 2 Desember 2025.
Penutupan sebelumnya mencatat kenaikan 0,47 persen ke posisi 8.548,78, dengan peningkatan volume pembelian yang menandakan minat investor kembali menguat.
Menurut MNC Sekuritas, IHSG masih berada dalam wave (iii) dari wave [iii], sehingga berpeluang menguji level resistance berikutnya di 8.660. Namun, investor tetap diingatkan untuk mencermati potensi koreksi di area support 8.460–8.491.
Saham Unggulan dan Rekomendasi
Beberapa saham menjadi sorotan hari ini. Astra Otoparts (AUTO) yang terkoreksi 1,57 persen berada pada fase wave [iv] dari wave 5, sehingga peluang beli muncul di area 2.460–2.500 dengan target 2.630–2.760.
Bumi Resources Minerals (BRMS) naik 1,54 persen, dan diproyeksikan berada di awal wave [iii] dari wave C. Area akumulasi BRMS diperkirakan 970–985, dengan target harga 1.030–1.100.
Saham PT Pam Mineral Tbk. (NICL) terkoreksi 3,70 persen, namun peluang beli spekulatif terbuka di 990–1.030, dengan target 1.130–1.200. United Tractors (UNTR) turun tipis 0,09 persen, berada pada fase wave 4, sehingga rentang beli yang disarankan 24.700–26.675, dengan target 28.475–30.000.
Pergerakan IHSG Kemarin
Pada penutupan 1 Desember 2025, IHSG ditutup menguat ke 8.548,78. Sebanyak 335 saham menguat, 397 saham melemah, dan 224 stagnan. Saham berkapitalisasi besar seperti TLKM menguat 3,99 persen, DSSA naik 2,59 persen, dan SRAJ meningkat 1,49 persen.
Sektor perbankan juga ikut mendorong indeks, dengan BBCA menguat 1,51 persen, BBNI 1,17 persen, dan BMRI 0,62 persen. Dari jajaran LQ45, JPFA naik 7,79 persen, GOTO 4,69 persen, dan PGAS 3,60 persen. Sementara beberapa saham mengalami koreksi, seperti PANI 3,92 persen, BRPT 3,07 persen, dan ASII 2,67 persen.
Sentimen Pasar dan Sektor
IHSG dibuka positif pada pagi ini dengan kenaikan 0,34 persen ke level 8.577,48. Sebagian besar indeks sektoral bergerak menguat. IDXCYCLIC mencatat penguatan tertinggi 1,03 persen, diikuti sektor industri 0,64 persen dan sektor barang baku 0,47 persen. Sektor energi naik 0,31 persen, sementara sektor properti melemah 1,14 persen.
Indeks syariah dan ESG juga bergerak positif. JII naik 0,44 persen, ISSI 0,33 persen, IDXESGL 0,49 persen, dan SRI-KEHATI 0,72 persen. Indeks berbasis dividen IDXHIDIV20 mencatat kenaikan 0,80 persen, menunjukkan investor masih mencari saham yang memberikan imbal hasil stabil.
Rekomendasi Saham BRI Danareksa Sekuritas
BRI Danareksa Sekuritas menyoroti potensi penguatan IHSG hingga 8.555–8.600. Optimisme pemangkasan suku bunga The Fed menjadi katalis utama, diikuti kenaikan harga komoditas seperti emas, perak, dan tembaga.
Analis merekomendasikan tiga saham menarik hari ini: Grup Bakrie (DEWA) sebagai kontraktor tambang, HRTA sebagai perusahaan emas perhiasan, dan BULL di sektor transportasi kapal laut. Ketiganya dipandang memiliki potensi penguatan seiring sentimen positif global dan domestik.
Strategi Investor dan Perhatian Support-Resistance
Investor disarankan tetap memantau support terdekat di 8.491–8.428, serta resistance di 8.616–8.660. Strategi pembelian sebaiknya disesuaikan dengan level wave dan area akumulasi masing-masing saham untuk meminimalkan risiko koreksi.
Tren penguatan sektor consumer siklikal, energi, dan barang baku memberikan peluang bagi investor yang menargetkan pertumbuhan jangka pendek. Sementara itu, sektor properti dan kesehatan tetap menjadi perhatian karena tekanan harga yang masih ada.
Dengan berbagai faktor ini, IHSG berpeluang melanjutkan penguatan hari ini, namun tetap memerlukan kehati-hatian karena beberapa saham masih berada dalam tekanan jual. Pergerakan indeks dan saham unggulan menjadi indikator penting bagi investor dalam menentukan strategi perdagangan sehari-hari.