JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) terus berkomitmen untuk berbagi ilmu dan pengalaman dengan generasi muda. Kali ini, Direktur BCA, Haryanto T. Budiman, hadir di Universitas Brawijaya (UB) Malang untuk memberikan kuliah umum mengenai kepemimpinan dan menginspirasi mahasiswa untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ala BCA yang menawarkan hadiah ratusan juta rupiah melalui program Genera-Z Berbakti.
Acara yang berlangsung pada Senin 17 MARET 2025 tersebut bertujuan untuk menumbuhkan semangat kepemimpinan di kalangan mahasiswa, terutama dari generasi Z, yang dikenal dengan semangat tinggi dalam mencari solusi atas tantangan sosial. Haryanto, yang telah memiliki pengalaman panjang dalam dunia perbankan, berbagi tentang apa yang dibutuhkan untuk menjadi pemimpin yang efektif di dunia kerja, serta bagaimana mahasiswa bisa memanfaatkan potensi mereka untuk menciptakan perubahan positif.
Menginspirasi Mahasiswa untuk Menjadi Pemimpin yang Berkualitas
Dalam sesi yang dihadiri oleh ratusan mahasiswa Universitas Brawijaya, Haryanto menyampaikan sepuluh tips penting untuk menjadi pemimpin yang sukses. Menurut Haryanto, kepemimpinan bukan hanya sekadar posisi atau jabatan yang disandang seseorang, tetapi juga bagaimana seseorang mampu memimpin dengan memberi dampak positif di lingkungan sekitar. “Kepemimpinan sejati adalah tentang bagaimana kita bisa memberikan pengaruh positif dan menciptakan perubahan yang baik, bukan hanya soal gelar atau posisi,” jelasnya dalam kuliah umum tersebut.
Haryanto mengungkapkan bahwa kepemimpinan yang baik memerlukan kombinasi antara keterampilan teknis, kecerdasan emosional, dan kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain. “Seorang pemimpin yang efektif harus bisa menginspirasi dan memberi contoh. Kepemimpinan adalah tentang bagaimana kita dapat menggerakkan tim, memotivasi mereka, dan mencapai tujuan bersama,” ungkapnya.
Selain itu, Haryanto juga menekankan pentingnya memiliki visi yang jelas serta kemampuan untuk menghadapi tantangan dengan optimisme dan sikap proaktif. “Pemimpin yang sukses adalah mereka yang mampu bertahan dalam situasi sulit, belajar dari kegagalan, dan terus berinovasi untuk kemajuan tim dan organisasi,” lanjutnya.
Kuliah Kerja Nyata BCA: Menjadi Pemimpin di Lapangan
Selain membahas teori kepemimpinan, Haryanto juga memperkenalkan mahasiswa Universitas Brawijaya dengan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ala BCA yang memiliki tujuan untuk menumbuhkan jiwa sosial dan tanggung jawab di kalangan generasi muda. Program ini tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu yang mereka pelajari langsung di lapangan. Melalui program ini, mahasiswa akan bekerja di berbagai proyek sosial dan pengembangan komunitas yang dapat memberi dampak positif bagi masyarakat.
“BCA percaya bahwa generasi muda memiliki peran yang sangat penting dalam membangun masa depan yang lebih baik. Program KKN ala BCA ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk terlibat langsung dalam kegiatan sosial yang tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat, tetapi juga membantu mereka mengasah keterampilan kepemimpinan dan kerja tim,” ujar Haryanto.
Program ini juga menawarkan berbagai hadiah menarik, termasuk ratusan juta rupiah untuk proyek terbaik yang dihasilkan oleh para peserta. Hal ini bertujuan untuk memberikan insentif kepada mahasiswa agar lebih bersemangat dalam memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat. Dengan demikian, mahasiswa tidak hanya belajar mengenai kepemimpinan, tetapi juga belajar bagaimana memberikan solusi konkret untuk tantangan sosial yang ada.
Generasi-Z: Peluang dan Tantangan Kepemimpinan di Era Digital
Sesi kuliah umum ini juga menjadi ajang diskusi mengenai tantangan dan peluang yang dihadapi oleh generasi Z dalam dunia kepemimpinan. Di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan digitalisasi, generasi Z memiliki peluang besar untuk menjadi pemimpin di era digital. Namun, mereka juga dihadapkan pada tantangan untuk bisa beradaptasi dengan cepat dan memanfaatkan teknologi untuk tujuan yang bermanfaat.
Haryanto menekankan pentingnya bagi generasi Z untuk tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga menjadi penggerak inovasi. “Generasi Z memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin di dunia yang semakin bergantung pada teknologi. Mereka harus mampu memanfaatkan teknologi digital untuk memecahkan masalah sosial dan menciptakan perubahan yang berkelanjutan,” ungkap Haryanto.
BCA: Komitmen dalam Meningkatkan Kualitas Generasi Muda
Sebagai salah satu bank terkemuka di Indonesia, BCA terus berupaya untuk berperan aktif dalam menciptakan pemimpin-pemimpin muda yang berkualitas melalui berbagai program yang melibatkan generasi Z. Melalui program seperti Genera-Z Berbakti dan KKN BCA, BCA ingin membantu mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan kemampuan kerja tim, yang sangat dibutuhkan di dunia profesional.
"Sebagai perusahaan, kami merasa memiliki tanggung jawab untuk membina generasi muda agar dapat mengatasi tantangan yang ada. Melalui program-program seperti ini, kami berharap dapat berkontribusi dalam mencetak pemimpin-pemimpin masa depan yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki jiwa sosial yang tinggi dan kemampuan untuk memberikan dampak positif di masyarakat,” pungkas Haryanto.
Arah Baru Kepemimpinan untuk Generasi-Z
Program ini semakin menegaskan bahwa pemimpin masa depan bukan hanya diukur dari keberhasilan individu, tetapi juga dari sejauh mana mereka dapat memberikan kontribusi untuk kebaikan bersama. BCA, melalui program seperti ini, berupaya menciptakan kesempatan yang luas bagi mahasiswa untuk terlibat langsung dalam aksi nyata dan berkelanjutan.
Haryanto menutup kuliah umum tersebut dengan mengajak mahasiswa untuk tidak hanya fokus pada pencapaian pribadi, tetapi juga untuk memperhatikan dan berkontribusi pada perubahan yang lebih besar dalam masyarakat. “Pemimpin yang baik adalah mereka yang bisa memberikan solusi atas masalah yang ada, baik itu masalah sosial maupun masalah lingkungan. Jangan hanya berpikir tentang karir pribadi, tetapi juga pikirkan apa yang bisa kalian berikan untuk masyarakat dan negara ini,” tutup Haryanto.
Dengan komitmen untuk terus mendukung generasi muda Indonesia, BCA berharap dapat menginspirasi lebih banyak mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan mereka dan berkontribusi pada pembangunan sosial yang lebih baik di masa depan.