Jelang Laga Kontra Afghanistan, Erick Thohir Tekankan Semangat Juang Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia 2025

Kamis, 10 April 2025 | 15:31:14 WIB
Jelang Laga Kontra Afghanistan, Erick Thohir Tekankan Semangat Juang Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia 2025

JAKARTA – Menjelang laga pamungkas fase grup Piala Asia U-17 2025, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan pesan berkelas dan penuh semangat kepada skuad Timnas Indonesia U-17. Meski sudah memastikan lolos ke babak perempat final dan meraih tiket ke Piala Dunia U-17 2025, Erick menegaskan bahwa perjuangan Garuda Asia belum berakhir.

Timnas Indonesia U-17 dijadwalkan menghadapi Afghanistan pada pertandingan terakhir fase grup yang digelar Jumat (11/4/2025) dini hari WIB. Laga ini memang tidak lagi menentukan posisi klasemen, karena Indonesia sudah dipastikan sebagai juara grup berkat kemenangan gemilang atas Korea Selatan (1-0) dan Yaman (4-1).

Namun demikian, Erick Thohir menegaskan bahwa semangat dan performa maksimal tetap harus ditunjukkan anak-anak asuh Nova Arianto.

“Perjuangan Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 masih berlanjut. Dini hari nanti, Timnas U-17 akan menghadapi Afghanistan dan kami akan tetap memberikan yang terbaik di setiap pertandingan,” ujar Erick melalui akun resmi media sosialnya di platform X.

Target Menang Tetap Dicanangkan

Pelatih kepala Timnas U-17, Nova Arianto, mengindikasikan akan melakukan rotasi pada laga melawan Afghanistan. Langkah ini dilakukan demi menjaga kebugaran pemain inti menjelang perempat final. Meski begitu, ia menegaskan bahwa target tiga poin tetap dibidik.

“Kami memang akan melakukan rotasi pemain, tapi itu tidak mengubah target kami untuk tetap meraih poin penuh. Fokus kami tetap untuk tampil maksimal,” kata Nova dalam konferensi pers pra-pertandingan.

Pemain seperti Evandra Florasta dan Zahaby Gholy, yang tampil menonjol dalam dua laga sebelumnya, kemungkinan besar akan diistirahatkan untuk memberikan waktu bermain kepada pemain pelapis. Keputusan ini dinilai strategis mengingat pentingnya menjaga kondisi fisik tim di fase gugur.

Indonesia Curi Perhatian Asia

Penampilan Garuda Asia di fase grup Piala Asia U-17 2025 sukses mencuri perhatian publik sepak bola Asia. Kemenangan dramatis atas tim kuat Korea Selatan dan pesta gol ke gawang Yaman tak hanya memastikan tempat di delapan besar, tetapi juga mengamankan satu slot untuk Indonesia di ajang Piala Dunia U-17 2025 mendatang.

Capaian ini menjadi sejarah penting bagi sepak bola usia muda Indonesia, sekaligus membuktikan progres pesat hasil pembinaan dan transformasi yang tengah dijalankan PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir.

“Kami tidak boleh berpuas diri. Piala Dunia U-17 memang telah menanti, tetapi saat ini fokus kami masih di Piala Asia. Kami ingin mencetak sejarah sebagai juara,” ujar Erick dalam unggahan sebelumnya.

Afganistan Jadi Ujian Konsistensi

Meski di atas kertas laga melawan Afghanistan tampak tidak menentukan, pertandingan ini tetap memiliki nilai penting. Selain menjadi ujian konsistensi Garuda Asia, laga ini juga menjadi momen pembuktian bagi pemain-pemain pelapis yang akan mendapatkan menit bermain.

Afghanistan sendiri belum mampu meraih hasil positif di dua laga awal dan dipastikan tersingkir dari kompetisi. Namun, pelatih mereka menyatakan timnya akan bermain tanpa beban dan berusaha memberikan kejutan.

Dukungan Publik dan Antusiasme Nasional

Antusiasme masyarakat Indonesia terhadap kiprah Timnas U-17 sangat besar. Dukungan di media sosial terus mengalir, dan pujian mengarah kepada semangat juang serta kedewasaan bermain para pemain muda di bawah usia 17 tahun itu.

Erick Thohir mengapresiasi dukungan publik tersebut dan berharap semangat yang sama dapat terus dijaga hingga akhir turnamen.

“Terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah mendukung perjuangan tim ini. Mari kita terus doakan dan dukung mereka agar bisa mengukir prestasi lebih tinggi,” ujar Erick.

Optimisme Menuju Babak Gugur

Jika berhasil menutup fase grup dengan kemenangan, Indonesia akan menatap babak perempat final dengan kepercayaan diri tinggi. Lawan yang akan dihadapi belum dipastikan, tetapi Nova Arianto menyatakan timnya siap menghadapi siapa pun.

Dengan komposisi tim yang solid dan semangat juang tinggi, Garuda Asia kini bukan lagi tim yang dianggap remeh di kancah Asia.

Pertandingan kontra Afghanistan menjadi batu loncatan untuk menjaga momentum positif sekaligus persiapan mental dan teknis menuju fase krusial turnamen.

Terkini